Final Spanyol vs Inggris, Menanti Aksi Lamine Yamal

  • Jul 15, 2024
  • Rastono Sumardi
  • Catatan Bangros, Artikel, Olahraga

 

Titah Raja Inggris, wahai rakyat Indonesia wajib dukung Inggris. Bila tidak, seluruh kunci Inggris akan ditarik. Titah ini viral.

Itu hanya joke wak, dibuat fans Inggris. Saya jawab, kuncinya sudah patah. Kunci baru sekarang, Lamine Yamal si bocah ajaib yang akan menghancurkan Inggris hehehe..

Sambil menikmati tepian Sungai Kapuas di waktu pagi, kita bahas final Euro 2024 dini hari nanti. Laga ini pasti melahirkan pemenang dan juara. Tak macam debat nasab-nasib yang sampai sekarang belum ada laga finalnya, ups. Bang udah bang...

Final Euro 2024 antara Spanyol dan Inggris akan berlangsung pada Senin, 15 Juli 2024, pukul 02.00 WIB di Stadion Olimpiade, Berlin, Jerman.  Siapkan kopi, bantal, dan jangan lupa, pasang alarm biar nggak ketiduran. 

Saya fokus dulu ke Lamine Yamal, pemain 16 tahun Spanyol yang digelari bocah ajaib. Tampilnya Yamal bikin kiper lawan galau. Dia bukan cuma anak muda biasa, tapi sudah jadi seleb bola di Euro 2024. Beberapa prestasi Yamal yang bikin melonggo. 

Yamal  jadi pencetak gol termuda di sejarah Euro, loh! Bayangin, usia 16 tahun 362 hari, dia mencetak gol indah dari luar kotak penalti saat melawan Perancis. Mungkin dia bawa bekal sereal khusus dari rumah, ya?

Yamal juga mematahkan rekor Johan Vonlanthen dari Swiss yang bertahan selama 20 tahun. Vonlanthen cetak gol di usia 18 tahun 141 hari di Euro 2004. Johan pasti lagi di rumah sambil mikir, "Kok bisa sih?"

Yamal sekarang jadi pemain termuda yang cetak gol di turnamen besar, ngalahin rekor Pele. Pele cetak gol di usia 17 tahun 239 hari pada Piala Dunia 1958. Pele mungkin lagi merenung, "Generasi sekarang lebih cepat tumbuh, ya?"

Meskipun masih remaja, Yamal sudah jadi andalan di lini depan Spanyol. Performanya bikin La Furia Roja melaju ke final. Ini pasti efek makan sayur setiap hari dari kecil.

Prediksi Pertandingan

Terus terang saya pegang Spanyol. Maaf ya fans Inggris, kita musuh. Ini sesuai mayoritas prediksi lebih mengunggulkan Spanyol, alias La Furia Roja. Walau situs resmi UEFA, peluang kemenangan antara Spanyol dan Inggris adalah 50:50, saya tetap pegang negara yang terkenal dengan gitarnya itu.

Gaya Permainan

Spanyol diperkirakan menggunakan formasi andalannya, 4-3-3. Lini serang diisi oleh Nico Williams, Alvaro Morata, dan si bocah ajaib Yamal. Di lini tengah, ada Fabian Ruiz, Rodri, dan Dani Olmo yang bertugas mengendalikan permainan. Mereka sudah move on dari tiki-taka yang mengutamakan penguasaan bola dengan operan pendek. Sekarang, mereka pakai direct football dengan penyerang sayap seperti Yamal dan Williams. Total 9 gol dan hanya kebobolan 2 kali dalam 5 pertandingan. Efektif banget, kan?

Sementara itu, Inggris juga menggunakan formasi 4-3-3. Kiper akan dijaga Jordan Pickford, barisan pertahanan dijaga Luke Shaw, John Stones, Ezri Konsa, dan 
Kieran Trippier. Penyerang utamanya masih Harry Kane dan Bukayo Saka. Untuk sementara anak asuh Gareth Southgate memang on fire. Tapi, Spanyol lebih menyala.

Inggris dulu dikenal dengan taktik Kick and Rush, yang ngirim bola dari belakang ke depan dengan cepat. Tapi gaya ini sekarang sudah nyaris punah karena susah beradaptasi dengan sepak bola modern yang lebih taktis. Kabarnya, gaya Inggris sekarang banyak dipengaruhi Pep Giordiola. Siapa itu Pep, ya orang Spanyol.

Jadi, siapakah yang akan keluar sebagai juara? Saya tetap berkeyakinan Spanyol juara Euro 2024, hal ini berdasarkan kitab sezaman. Bang, jangan nak nyinggung nasab, nanti ada yang marah. Ups...sorry wak. Hidup Spanyol, Yamal cetak gol ni.

#camanewak