• Jul 22, 2024
• Rastono Sumardi
• Pemerintahan, Berita

Nuhon- Menjawab tantangan Program digitalisasi Kecamatan Nuhon,  minggu sore (21/7/2024) saya yang sedang liburan di Kampung Desa Beringin Jaya Simpang Raya, menyempatkan diri untuk bicang-bicang soal digitalisasi kecamatan nuhon bersama para pengiat digital dari beberapa desa di Kecamatan Nuhon. Sambil membangun suasan keakraban sesama pegiat digital juga memberikan beberapa informasi penting dalam mewujudkan digitalisasi desa yang terintegrasi dengan kecamatan. 

Perpinjangan semakin hangat, dengan hadirnya kepala Desa Petak dan jajarannya ikut bersama dalam bicang-bicang santai sore ini. Sembari menikmati suasana sore di tepaian pantai Kalibosi Kawasan Wisata Unggulan di Desa Petak dan minuman segar di warung  yang ada kawasan wisata tersebut.  Pantai kalibosi memang sudah tertata rapi dan didukung dengan fasilitas bagi para pengunjung yang ingin berwisata. 

Dalam perbincangan itu selain memberikan Sekretaris DKISP Banggai Rastono Sumardi, yang sedang menikmati liburan saat itu,  memberikan edukasi terkait transformasi digital di desa dan kecamatan dan menjawab berbagai pertanyaan dan keingintahuan mereka soal-soal digitalisasi desa untuk mendukung publikasi, promosi, tata kelola data dan layanan pemerintahan berbasis elektronik.

" Saya sangat senang dalam pertemuan yang sepertinya ini, lebih santai namun memiliki bobot dalam perbicangan dan saling menginspirasi," turur Rastono Sumardi

Pegiat Digital Desa Jaya Makmur Hasyim Asganri punuh antusias terkat sistem Informasi desa untuk tata keola data desa melalui webiste desa.

Tidak ketinggalan pula  Kepala Desa Petak merespon positif atas hasil perbicangan sore itu, dan rencana akan segera menindaklajuti dalam program desa petak dan mendukung digitalisasi di desanya dan  Kecamatan Nuhon sepenuhnya.

"Kami akan segera tindaklanjuti dalam program desa dan mohon kami diberi pendampingan teknis oleh DKISP Banggai, dalam waktu dekat kami akan mengundang secara resmi untuk mempertajam program digitalisasi di desa petak," tutupnya mengakhir perbicangan sore itu.

Jam telah menunjukan pukul 17.30 Wita.  Saya segera mengakhir perbincangan dan keluar  dari Pantai Kalibosi. Sholat Magrib di Mesjid terdekat dari kawasan Kalibosi dan selanjutnya kembali Ke Kota Luwuk. Sampai Jumpai Kembali Kalibosi yang indah

 

Penulis : Rastono Sumardi